Gubernur Khofifah Apresiasi Surplus Beras di Ngawi
Editor: M. Aulia Rahman
Wartawan: Devi Fitri Afriyanti
Selasa, 06 Desember 2022 13:19 WIB
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Gubernur Khofifah mengapresiasi keberhasilan Ngawi dalam menjaga produktivitas beras sepanjang tahun ini, terutama produksi beras pada November 2022 yang berhasil memproduksi surplus sebanyak 91,26 ribu ton. Capaian tersebut tercatat sebagai daerah tertinggi surplus gabahnya se-Indonesia.
Sementara pada Desember 2022, surplus gabah di Ngawi sebanyak 15,75 ribu ton atau tertinggi kedua se-Indonesia setelah Kabupaten Karawang. Secara komulatif, produksi gabah di Ngawi tertinggi se-Indonesia.
BACA JUGA:
Perayaan Paskah 2024, ini Pesan Khofifah untuk Umat Kristiani
Pesan Khofifah saat Tutup Pesantren Ramadan Balita Muslimat NU se-Indonesia
Lagi, Siswa Jatim Terbanyak Nasional Lolos SNBP, Khofifah: On The Right Track
24.423 Siswa Lolos Masuk PTN Jalur SNPB 2024, Pj Gubernur Jatim: Terbanyak Nasional 5 Tahun Beruntun
"Alhamdulillah, tingginya produktivitas beras maupun padi di kabupaten/kota akan sangat berarti terhadap stok beras di Jatim dan nasional. InsyaAllah, stok beras dalam kondisi aman hingga Desember 2022 bahkan surplus. Dan salah satunya wilayah yang produksi padinya sangat tinggi adalah Kabupaten Ngawi," kata Khofifah, Selasa (6/12/2022).
Berdasarkan Angka Sementara Produksi Padi 2022, BPS mencatat luas panen padi di Jatim mencapai 1,7 juta hektare dengan produksi padi sebesar 9,69 juta ton gabah kering giling (GKG) atau setara dengan beras 5,59 juta ton.
Capaian ini merupakan produksi Gabah Kering Giling (GKG) tertinggi secara nasional. Angka tersebut dihitung berdasarkan metode Kerangka Sampel Area (KSA) yang memanfaatkan citra satelit dari LAPAN.
Simak berita selengkapnya ...