Tuntut Kasus Gagal Ginjal Anak Diusut Tuntas, Massa Unjuk Rasa di Polres dan DPRD Kota Kediri
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Muji Harjita
Senin, 28 November 2022 21:15 WIB
KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Puluhan orang yang tergabung dalam Forum Masyarakat Peduli Perlindungan Perempuan dan Anak Kediri Raya melakukan aksi unjuk rasa menuntut kasus gagal ginjal akut yang menimpa anak-anak di Indonesia diusut tuntas, Senin (28/11/2022).
Aksi itu digelar di Mapolres Kediri Kota, Kantor BPOM, Kantor DPRD Kota Kediri, dinas kesehatan, dan Pabrik Afi Farma di Kelurahan Bangsal, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri.
BACA JUGA:
Jelang Operasi Ketupat Semeru 2024, Kapolres Kediri Kota Cek Ranmor Dinas
Kota Kediri Raih Sertifikat Adipura, Zanariah Apresiasi Kolaborasi Jaga Kebersihan Lingkungan
Pemaparan Pj Wali Kota Kediri soal Pengajuan LKPJ TA 2023
4 Kosmetik yang Dicabut Izin Edarnya oleh BPOM
Selain berorasi, masa aksi juga membentangkan beberapa spanduk. Mereka menuntut tersangka dan oknum yang telah lalai dalam melakukan tugasnya sehingga menyebabkan terjadinya kasus gagal ginjal akut pada anak ditangkap.
Jeannie Latumahina, Ketua Forum Masyarakat Peduli Perlindungan Perempuan dan Anak Kediri Raya, mengatakan meminta para pemangku kepentingan berpihak kepada anak-anak.
"Jangan sampai ada pembiaran," cetusnya saat berorasi
Ia menilai apa yang dikatakan BPOM tidak sama dengan yang terjadi di lapangan. Untuk itu, Jeannie menurut agar PT AFI Farma ditutup.
"Kami ingin pabrik ini (PT AFI Farma) ditutup dan stop (produksi)," tegas Jeannie.
Simak berita selengkapnya ...