GRESIK, BANGSAONLINE.com - Sempat berhenti karena debit air meningkat dan meluap, pengerukan Kali Lamong di wilayah Gresik Selatan, Selasa (9/11), kembali dilanjutkan. Salah satu titik pengerukan adalah Dusun Sokoguru, Desa Wotansari, Kecamatan Balongpanggang.
Camat Balongpanggang, M. Yusuf Ansyori, bersama pejabat forkopimcam memantau langsung aktivitas pengerukan tersebut. Ia mengatakan, pengerukan bisa dilanjutkan karena debit air Kali Lamong sudah surut.
BACA JUGA:
- DPUTR Gresik Minta Kontraktor Perbaiki Kerusakan Jalan Penghubung Banjarsari-Kedanyang
- LPB Sorot Jalan Penghubung Desa Banjarsari-Kedanyang, Baru Diaspal Sudah Retak
- Jembatan Tenggor Mandek, Anggota DPRD Gresik: Kadis PU Jangan Mau Didikte Kontraktor, Harus Tegas
- Warga Tenggor Gresik Demo Proyek Jembatan Mandek, ini Jawaban Kabid Bina Marga
"Alhamdulilah, pekerjaan normalisasi Kali Lamong berjalan dengan lancar," ucap Yusuf Ansyori kepada BANGSAONLINE.com, Selasa (9/11).
Sementara Plt. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Gresik, Endoong Wahyukuncoro mengungkapkan saat ini ada sebanyak 17 alat ekskavator yang dikerahkan untuk melakukan pengerukan Kali Lamong.
"Pengerukan dilakukan mulai dari Kecamatan Balongpanggang hingga Kecamatan Cerme," ujar Endoong.
Dari 17 ekskavator yang dikerahkan, 8 di antaranya melakukan pengerukan di titik nol dari Jembatan Bulangkulon Kecamatan Benjeng ke arah Kecamatan Balongpanggang.