Disaksikan Bupati, Wabup, Hingga Kepala Desa, Ning Lia Lantik Pertani Ponorogo

Disaksikan Bupati, Wabup, Hingga Kepala Desa, Ning Lia Lantik Pertani Ponorogo Dr. Lia Istifhama, Ketua Pertani HKTI Jatim menyerahkan cendera mata kepada Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, usai acara pelantikan pengurus Pertani HKTI Ponorogo. foto: ist.

PONOROGO, BANGSAONLINE.com - Ketua Perempuan Tani (Pertani) HKTI Jawa Timur, Lia Istifhama, melantik Pengurus Pertani HKTI Kabupaten Ponorogo, Rabu (20/10). Pelantikan ini disaksikan oleh dan Wakil Bupati Lisdyarita, serta kepala desa se-Ponorogo.

Perempuan yang akrab disapa itu mengungkapkan rasa syukur atas terbentuknya DPC Pertani Ponorogo. Pihaknya sangat yakin penguatan spirit agraris semakin terbantu dengan hadirnya Pertani Ponorogo.

"Ponorogo sebagai wilayah dengan segala potensi tinggi pada sektor pertanian dan perkebunan, di antaranya padi, palawija, porang. Sesuai topografi, daerah yang memiliki dataran seluas 76 persen dan pegunungan 24 persen, Pertani punya kewajiban hadir dan mendukung petani di Ponorogo," tutur Lia saat dikonfirmasi, Rabu (20/10).

Dalam kesempatan ini, Lia juga menyinggung tagline Ponorogo, yakni manunggale cipto, roso, karso agawe rahayuning bumi reyog, yang artinya menyatunya semangat penciptaan, rasa, dan keinginan untuk membuat bumi reyog senantiasa lestari.

Menurutnya, tagline tersebut relevan dengan spirit Pertani HKTI. "Dalam hal ini, kami memiliki cinta tani karena empati untuk berikan bakti negeri demi terwujudnya lestari. Lestari alam dan pangan demi kelangsungan kehidupan anak cucu kelak," ujarnya.

"Kami ingin menjadi pengejawantahan peran Cantik, yaitu cerdas, inovatif, kreatif. Itulah yang kami lakukan selama ini di berbagai daerah. Bagaimana kami bisa memberikan kebaikan bagi masyarakat," kata Tokoh Muda Nahdliyin Inspiratif 2020 versi Forkom Jurnalis Nahdliyin tersebut.

Sementara itu, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada Perempuan Tani HKTI. Ia berharap agar petani kelak menjadi pengusaha tani.

“Ponorogo potensi pertaniannya sangat luas. Profesi mayoritas adalah petani dan diharapkan untuk menunjang terwujudnya Ponorogo Hebat, kami berharap petani di Ponorogo menjadi pengusaha tani," ujar Sugiri yang merupakan sahabat dari almarhum KH Masykur Hasyim, ayahanda Lia Istifhama.

Sedangkan Munarsih yang saat itu dilantik sebagai Ketua Pertani HKTI Ponorogo, menjelaskan kuatnya peran perempuan dalam sektor pertanian di Ponorogo.

“Para perempuan di Ponorogo sangat proaktif, terlebih dalam pertanian. Oleh sebab itu, dalam pelantikan kali ini, semua kepala desa perempuan maupun istri kades yang laki-laki, hadir saat ini,” ucap istri dari Anggota DPRD Kabupaten Ponorogo, H. Kateni. (mdr/mar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO