Kedai Creamel, Sajikan Ice Cream dalam Batok Kelapa Muda

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Creamel, satu ice cream yang unik. Digunakan batok kelapa untuk wadah penyajiannya, plus degannya sekalian.

Gerai yang menempati Jl Ngagel Jaya Barat ini melengkapi tampilan ice creamnya dengan berbagai topingdalam beberapa varian, yaitu green tea, vanilla, dan cokelat. Untuk topingnya ada oreo, red velvet, marshmallow, nutella, koko crunch, keju. Ada juga pilihan berbagai macam sirup seperti caramel, strawberry, dan blueberry.

Untuk cold drink ada cream blueberry soda float, cream strawberry soda float, coconut blueberry soda float, dan coconut strawberry soda float.

Harga yang dipatok pun cukup murah, dalam kisaran Rp 10 ribu saja. Dalam paket pembelian ada 1 cup ice cream, 1 pilihan toping dan 1 pilihan sirup, bisa menambah ice cream dan toping dengan menambah Rp 7 ribu untuk 1 cup ice cream dan Rp 3 ribu untuk toping.

“Saya mendapat ide usaha ini, karena terbawa teman yang banyak buka usaha kuliner,” kata Iqbal Rahmanuel (23) pemilik kedai Creamel. “Tempat mereka kecil tapi kok bisa pengunjungnya banyak, jadi saya pengen coba-coba. Ya saya mikir apa yang cocok untuk Surabaya yang panas gini, akhirnya ya kepikiran ice cream itu. Karena ibu saya dulu juga jualan ice cream jadi kepikirannya ke ice cream,” tambah Iqbal.

“Batok kelapa sebagai tempat ice creamnya itu sebenernya dari Thailand, kan disana kalau beli ice cream pasti di batok kelapa, ya akhire saya coba aja inovasi itu dan akhirnya berhasil, waktu pembukaan dulu hampir 500 orang yang datang, ya karena sayamempromosikannya lewat Instagram, aji mumpung gitu jadinya. Sebelumnya saya juga buka usaha topi sampai sekarang masih berjalan dengan lancar,” ungkapnya.

Omzet Kedai Creamel setiap bulannya sekitar Rp 20 - 60 juta, dengan laba sekitar 30 hingga 40 persen.

Kedai Creamel mempunyai 3 pegawai dan buka setiap hari Senin-Sabtu jam 12.00 – 20.00. Akan tetapi pada tanggal 1 Oktober 2016 akan berpindah tempat di kawasan itu juga, tapi sudah dilengkapi ACV. Jadi, pengunjung nyaman.(luckman hakim/UTM)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News