“Dengan demikian, fungsi sosial dari alun-alun ini bisa kembali hidup,” ujar Anang, Rabu (24/5/2023).
Meski akan dirombak, ikon dari Alun-Alun Kota Kediri yakni patung Mayor Bismo akan tetap dipertahankan. Mengingat keberadaannya sudah menempel erat sebagai simbol dari Alun-Alun Kota Kediri.
"Tidak hanya mengedepankan fungsi sosial dan rekreasi saja, wajah baru Alun-Alun Kota Kediri ini nantinya juga mempertimbangkan fungsi ekonomi pula. Pemerintah Kota Kediri tetap akan menyediakan pujasera yang bisa dimanfaatkan oleh para pedagang kaki lima untuk berjualan," terangnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Kediri Wahyu Kusuma Wardani mengatakan selama proses revitalisasi, para PKL yang biasanya berjualan di Alun-Alun Kota Kediri akan direlokasi sementara ke tempat yang baru.
“Para pedagang kaki lima sementara akan direlokasi di sisi selatan alun-alun,” jelas Wahyu.
Selama revitalisasi, Pemerintah Kota Kediri juga menyiapkan berbagai sarana di tempat relokasi. Diantaranya tenda bagi pedagang hingga tempat makan bersama yang bisa digunakan oleh konsumen.
Merespon hal ini, Ketua Paguyuban PKL Alun-Alun Kota Kediri, Subagiono, menyambut baik upaya Pemerintah Kota Kediri dalam revitalisasi alun-alun.
“Kami para pedagang mendukung proyek revitalisasi alun-alun ini, semoga dapat memberikan berkah untuk kita semua,” tuturnya.
Menurutnya dengan wajah alun-alun yang sudah dirombak dapat menaikkan perekonomian masyarakat, dikarenakan akan semakin banyak masyarakat yang tertarik untuk mendatangi Alun-Alun Kota Kediri.
“Tanggal 26 Mei pedagang serentak mulai boyongan dan lokasi alun-alun sudah steril dari pedagang pada tanggal 26 Mei itu. Kami sudah pastikan para pedagang sudah direlokasi ke tempat yang telah disediakan,” tutupnya.
Sebagaimana yang telah kita tahu, selain dikenal sebagai ruang terbuka hijau di Kota Kediri, selama ini alun-alun juga menjadi pusat kuliner kaki lima yang banyak menarik minat masyarakat. Tidak hanya warga Kota Kediri saja, melainkan juga luar daerah. (uji/git)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News