Tangkap 3 Remaja Gangster Bersenjata Tajam, Polrestabes Surabaya Buru Pemasok Sajam dan Pil Koplo

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Tiga remaja dari kelompok gangster diamankan Sat Intelkam Polrestabes Surabaya, saat melakukan konvoi dengan membawa senjata tajam (Sajam), di Jalan Jagir, Wonokromo, Sabtu (25/2/2023) dini hari.

Ketiga remaja itu, ialah BA (17) dan RR (15) asal Sidoarjo, yang merupakan kelompok gangster Warjok Sidoarjo East 2022, serta MR (17) asal Surabaya, yang merupakan kelompok gangster All Star Surabaya.

BACA JUGA:

Kasat Intelkam Polrestabes Surabaya, AKBP Edi Hartono mengatakan, penangkapan ketiga remaja tersebut, berawal dari pihaknya sedang melakukan patroli rutin di kawasan Wonokromo.

Saat itulah, personelnya mendapati kelompok gangster yang bersenjata tajam ini melintas dan nyaris membacok driver ojek online (ojol). Mengetahui kejadian itu, tim langsung melakukan penindakan penangkapan terhadap tiga remaja tersebut dan lainnya, kabur melarikan diri.

"Konvoinya sekitar pukul 02.00 WIB dini hari tadi, mereka ada sekitar 50 orang, dan membawa senjata tajam jenis celurit. Sangat meresahkan," kata Edi saat dikonfirmasi, Minggu (26/2/2023).

Saat ditangkap, lanjutnya, tim melakukan penggeledahan dan mengamankan sajam jenis celurit, motor Yamaha Mio warna hitam bernopol L 2176 LC dan Yamaha Mio Soul hitam, tanpa plat nomor, serta lima handphone yang disimpan dalam jok motornya.

"Dari keterangan mereka, sebelum konvoi itu berkumpul di Perak Kalimas dan sebagian di Taman Bambu Runcing, kemudian minum arak dan pil dobel L atau pil koplo yang dikasih temannya dari Kalimas. Selanjutnya kelompok gangster ini bertemu dì SPBU daerah Simo dan melanjutkan konvoi. Jadi mereka ini mobile," jelas Edi.

Edi menjelaskan , saat ini pihaknya tengah mengembangkan pengungkapan tersebut. Ia juga menyebut, memburu kelompok-kelompok gangster tersebut, dan mendalami pemasok sajam dan miras, serta pil koplo terhadap gangster yang banyak usianya masih di bawah umur itu.

"Tentunya, penindakan akan terus kami lakukan. Karena kelompok-kelompok gangster ini sangat meresahkan. Jika berani bikin onar, kami tidak akan segan-segan memberikan tindakan tegas," tandas perwira yang juga pernah menjabat Wakasat Intelkam Polrestabes Surabaya itu. (rus/sis)