PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Untuk meningkatkan kapasitas dan kemampuan pengawas pemilu 2024, Bawaslu Kabupaten Pasuruan mengadakan bimbingan teknis (bimtek), Senin (13/2/2023). Bimtek ini diikuti sebanyak 72 pengawas kecamatan se-Kabupaten Pasuruan.
Menurut Ketua Bawaslu Kabupaten Pasuruan Muhammad Nasrup, saat dikonfirmasi BANGSAONLINE.com, bimtek ini bertujuan mengasah kemampuan dalam menjalankan fungsi sebagai pengawas. Langkah ini juga untuk mensinergikan tahapan yang sedang berlangsung, yakni verifikasi faktual dukungan calon anggota DPD.
BACA JUGA:
- Misto Leo Faisal, Satu-satunya Caleg Partai Gelora yang Lolos Jadi Anggota DPRD Kabupaten Pasuruan
- Target Raih 10 Kursi DPRD Pasuruan tak Tercapai, Golkar Tetap Amankan 6 Kursi
- PDIP Pertahankan 8 Kursi DPRD Kabupaten Pasuruan
- PKB Diprediksi Meraih 14 Kursi DPRD Kabupaten Pasuruan, Menurun Dibanding Pemilu 2019
Ia mengatakan, salah satu tugas yang harus dilakukan nanti selain melakukan pengawasan, juga harus memastikan tim verifikator betul-betul melakukan verifikasi terhadap masyarakat yang memberikan dukungan kepada calon anggota DPD peserta pemilu 2024.
"Makanya mereka para pengawas kecamatan kita beri bimtek dari narasumber handal, salah satunya dari komisioner KPU, juga ada dari akademisi," jelasnya.
Tugas pengawas kecamatan tidak hanya di situ saja, mereka masih memiliki kewajiban melakukan bimtek seluruh PKD yang sudah dilantik beberapa pekan lalu. Langkah ini dimaksudkan supaya personel pengawas di masing-masing desa memahami tugas dan fungsinya dengan baik. (bib/par/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News