Tekan Angka Kecelakaan Akibat Minuman Keras, Satlantas Polrestabes Surabaya Gelar Razia Malam

Tekan Angka Kecelakaan Akibat Minuman Keras, Satlantas Polrestabes Surabaya Gelar Razia Malam Salah satu pengendara yang terjaring dalam razia operasi keselamatan semeru 2023 di depan Gubernur Suryo, Minggu (12/2/2023)

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Meningkatnya angka kecelakaan akibat para pengemudi terpengaruh minuman keras beralkohol, membuat Satlantas Polrestabes Surabaya melakukan tindakan tegas dengan melakukan teguran humanis selama Operasi Keselamatan Semeru 2023.

Program Keselamatan Semeru yang digelar tanggal 7-20 Februari 2023 ini, merupakan langkah dari Satlantas Polrestabes Surabaya untuk menekan angka kecelakaan yang diakibatkan keteledoran para pengendara kendaraan bermotor.

Satlantas Polrestabes Surabaya, melakukan razia teguran yang digelar pada Minggu (12/2/2023) dini hari mulai pukul 01.40 WIB hingga 03.15 WIB, yang digelar di Jl. Gubernur Suryo.

Pada Razia tersebut, menyasar para pengemudi yang pulang dari tempat hiburan malam dalam kondisi mabuk. Hal tersebut, disampaikan oleh Kasatlantas Polrestabes Surabaya, AKBP Arif Fazlurrahman.

“Utama adalah pengemudi yang membahayakan dirinya sendiri dan orang lain salah satu pengemudi yang dalam keadaan mabuk, selain itu kebut kebutan dan surat surat kendaraan yang tidak sesuai fisik unit kendaraan bermotor,” jelasnya, Minggu (12/2/2023).

Selama razia berlangsung, setidaknya ada 17 surat teguran yang diberikan kepada para pengemudi roda 2 dan 4. Mayoritas surat teguran itu diberikan terhadap para pengendara yang dalam kondisi tingkat kesadaran rendah atau mabuk.

Tak hanya itu, Satlantas Polrestabes Surabaya juga mengamankan pengendara mobil yang dalam keadaan mabuk hingga menabrak motor.

Pengendara mobil berplat nomor M 1040 TX, bernama Ahmad (24) asal Madura yang menabrak pengendara motor bernama Supriyanto (46) di Jalan Ciliwung.

Saat ada razia di Jalan Gubernur Suryo, juga merazia Tanto Wijaya (28) asal Bukit Darmo. Hal itu disebabkan, di dalam mobilnya tercium aroma alkohol, dan pada bangku sampingnya juga terdapat wanita yang dalam keadaan tidak sadarkan diri akibat alkohol.

Ketika diinterogasi, mulutnya sering belepotan menjawab. Kadang matanya merem lalu tiba-tiba melotot dan berdalih ngantuk. Saat dilakukan tes kadar alkohol, Tanto Wijaya mendapatkan hasil 0,08 ppm alkohol dalam tubuhnya.

Lihat juga video 'Viral, Guru SMPN di Surabaya Terekam Memukul Kepala Seorang Siswa':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO