Hari Guru Nasional, Khofifah Motivasi Guru Berinovasi untuk Peningkatan Dunia Pendidikan

Hari Guru Nasional, Khofifah Motivasi Guru Berinovasi untuk Peningkatan Dunia Pendidikan

"Adanya ini menjadi kebijakan atau dasar jika ada usulan mutasi baik antar provinsi maupun antar kabupaten/kota. Pemerataan juga dilakukan di daerah 3T (terluar, tertinggal, dan terdalam), atau daerah kepulauan, pegunungan, dan pedalaman. Sehingga tidak ada sekolah yang tidak ada PNS-nya. Artinya jika semua guru merata, maka yakin kualitas pendidikan di semua wilayah di Jatim akan bagus," tegas Khoffiah.

"Sudah lebih dari 3.000 guru dipetakan melalui . Dengan pemerataan guru ini diharapkan dapat memberikan layanan pendidikan untuk semua masyarakat di Jawa Timur," tambahnya.

Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur, Wahid Wahyudi, menambahkan saat ini para guru sudah termotivasi untuk bangkit lebih maju. Terbukti prestasi-prestasi yang diraih meliputi minat guru Jatim belajar TIK tertinggi di Indonesia tahun 2021.

Banyak guru berprestasi baik tingkat provinsi, nasional maupun internasional. Untuk jenjang karir guru, dinas pendidikan memiliki aplikasi penilaian angka kredit (PAK) secara online. Aplikasi ini melatih guru agar termotivasi belajar IT.

Selain itu, tuntutan wajib berinovasi juga dilakukan bagi kepala sekolah. Di mana setiap tahunnya minimal harus melaporkan satu hasil inovasinya. Lebih lanjut, peningkatan kompetensi guru juga dilakukan melalui pelatihan, bimtek, dan workshop sesuai mapel baik jenjang SMA, SMK dan SLB.

Di samping itu mendorong guru untuk mengikuti lomba baik yang dilaksanakan tingkat provinsi, Nasional maupun internasional dalam rangka meningkatkan kompetensi, wawasan serta meningkatkan rasa kompetitif. (dev/ns)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Emak-emak di Surabaya Kecewa Tak Bisa Foto Bareng Jokowi':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO