Shiddiqiyyah Larang Hadiahkan Al-Fatihah kepada Nabi Muhammad?

Shiddiqiyyah Larang Hadiahkan Al-Fatihah kepada Nabi Muhammad? Podcast TV BANGSA dengan narasumber Ketua DPW Organisasi Shiddiqiyyah Jatim Al Hallaj Muhyiddin (kiri).

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Sebuah potongan video ceramah Kiai Muchtar Mu'thi, Mursyid , belakangan ini viral di media sosial (medsos). Dalam video itu, tampak Kiai Muchtar menyampaikan bahwa tak mengajarkan untuk menghadiahkan hadiah ke SAW.

"Makanya dalam tidak ada hadiah itu ( kepada , red), mboten enten. Kok hadiah ten Kanjeng Nabi, 'ila hadrotin nabiyyil musthofa Muhammadin shollallohu alaihi wasallam, Al Fatihah'. Kanjeng Nabi kok dihadiahi, sing ngehadiahi ummat e. Awak'e iki elek'e ngene ngehadiahi Kanjeng Nabi," ujar Kiai Muchtar dalam video tersebut.

Bahkan, potongan video Kiai Muchtar itu sudah banyak ditanggapi oleh ustadz maupun kiai.

Menyikapi hal ini, Ketua DPW Organisasi Jatim, Al Hallaj Muhyiddin, memberikan penjelasan. Ia meminta agar masyarakat melihat video tersebut secara utuh, bukan hanya potongan sebagaimana yang beredar selama ini.

"Tolong jadi perhatian bagi semua, bahwa video yang beredar itu potongan singkat, yang bisa jadi kalau diterima masyarakat awam menjadi fitnah baru. Jadi, itu (ceramah Kiai Muchtar Mu'thi) tolong dipelajari secara lengkap, secara utuh," tegasnya.

Menurutnya, di dalam Alquran sudah jelas, bahwa seluruh umat muslim, termasuk murid , diperintah untuk kepada Rasulullah SAW. "Wasilah itu perantaraan kita mendekatkan diri kepada Allah Swt melalui Rasulullah SAW," katanya.

Lalu apakah tidak mengajarkan berkirim Alfatihah kepada SAW? Simak video lengkapnya di Channel YouTube TV BANGSA, atau bisa langsung klik di sini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Akhirnya, Putra Kiai Jombang Tersangka Pencabulan Santriwati Serahkan Diri ke Polda Jatim':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO