Pembangunan Rumah untuk Pengungsi Longsor Banaran Dikebut
Wartawan: Yahya
Minggu, 16 April 2017 20:54 WIB
PONOROGO, BANGSAONLINE.com - Proses pencarian dan evakuasi korban bencana alam tanah longsor di Dukuh Tangkil, Desa Banaran, Kecamatan Pulung resmi dihentikan. Namun keadaan tanggap darurat masih berlanjut.
Kini, anggota TNI, bersama Polri, pemda, dan para relawan beralih kegiatan mengerjakan pembangunan rumah sementara pengungsi. Setidaknya 612 personel dilibatkan.
BACA JUGA:
Gubernur dan Baznas Jatim Serahkan 22 Huntara hingga Beasiswa untuk Korban Longsor di Ponorogo
Gubernur Khofifah Salurkan Bantuan untuk Korban Tanah Longsor di Ngebel Ponorogo
Tanah Longsor Hantam Rumah Warga di Ponorogo
Diguyur Hujan Semalaman, Ponorogo Alami Banjir dan Tanah Longsor di 5 Kecamatan
Pembuatan barak sementara tempat relokasi warga pengungsi di dua titik lokasi, yaitu Lokasi Barak I di Dukuh Tangkil, RT 01 RW 01, Desa Banaran didirikan dua barak dengan rincian 10 kamar (tiap 1 kamar diameter 2x3 meter). Sampai saat ini pengerjaannya baru berjalan 50 persen dibawah perwira pengawas Letda Inf Sadikun.
Simak berita selengkapnya ...