Hadapi MEA, Puluhan Tukang Becak di Kediri Belajar Bahasa Inggris
Kamis, 24 Maret 2016 11:59 WIB
KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Guna menghadapi masyarakat ekonomi asean (MEA), para abang becak yang biasa mangkal di stasiun Kediri mengikuti kursus Bahasa Inggris. Para tukang becak, pedagang dan tukang ojek secara gratis bisa belajar bahasa Inggris melalui Program English Massive (EMAS).
Kursus gratis ini digelar di balai RW 07 Kelurahan Balowerti Kecamatan Kota Kediri. Peserta khursus banyak yang antusias mengikuti kegiatan tersebut. Seperti yang diungkapkan Nowo Doso salah satu peserta khursus yang mengatakan, jika sangat mendukung program pemerintah tersebut.
BACA JUGA:
Bupati Kediri Gelar Halal Bihalal Bareng Masyarakat di Pendopo Panjalu
Pembangunan Jembatan Jongbiru Kediri Diperkirakan Meleset dari Target Penyelesaian
Aksi Simpatik Polisi di Kota Kediri Selama Arus Mudik: Mulai Bantu Dorong Mobil hingga Bantu Isi BBM
Halal Bihalal dengan Jajaran Pemkot Kediri, Pj Zanariah Ungkap soal Aturan WFH
"Dengan adanya khursus gratis pada kami tentunya akan mendongkrak perekonomian warga karena bisa bahasa inggris dan mungkin bisa bisa mengantar turis mancanegara yang ingin berwisata di Kediri. Kami tukang becak dan tukang ojek sering mengantar turis yang turun di stasiun kediri," kata Nowo Doso, Kamis (24/3).
Sementara itu, Wali Kota Kediri yang secara langsung melihat para abang becak belajar bahasa Inggris merasa kagum atas semangat yang dilakukan para abang becak yang mau belajar.
Simak berita selengkapnya ...