Gejala Lupus yang Perlu Diperhatikan pada Anak
Editor: Annisa'a Ambarnis
Kamis, 09 Mei 2024 07:45 WIB
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Lupus merupakan penyakit yang bisa memengaruhi seluruh sistem organ anak. Dr. Reni Ghrahani Majangsari, SpA(K), MKes selaku anggota Unit Kerja Koordinasi (UKK) Alergi Imunologi IDAI mengatakan bahwa sistem saraf, paru-paru, kulit, sistem pencernaan, jantung, ginjal, sendi, kelenjar getah bening dan sel darah pada anak dapat diserang oleh lupus.
Lupus berasal dari bahasa latin yang artinya serigala. Hal itu dikarenakan penyakit ini menggambarkan ruam kemerahan pada wajah penderitanya yang menyerupai gigitan serigala.
BACA JUGA:
Harga Emas Antam Hari Ini 1 Juni 2024
Cara Membuat Bolu Kukus Matcha dengan 2 Butir Telur
6 Manfaat Minum Air Putih Setelah Bangun Tidur
Ketahui 3 Golongan yang Tidak Boleh Minum Air Serai
Penyebab lupus ialah adanya peradangan kronis pada bagian tubuh yang disebabkan kondisi autoimun.
Penyakit lupus pada anak akan menyebabkan gejala yang lebih berat dibanding pada orang dewasa, disertai keterlibatan sistem organ yang lebih banyak.
Dr. Reni menjabarkan beberapa gejala lupus pada anak, meliputi:
-Pucat
-Demam
-Rambut rontok
-Kelelahan tanpa sebab yang jelas
-Nyeri otot dan sendi
-Morning stiffness (nyeri dan kaku badan di pagi hari)
-Penurunan berat badan
Selanjut, gejala bisa berkembang di bagian tubuh lainnya yang mungkin tidak dikeluhkan anak, tetapi bisa dilihat dari pemeriksaan dokter:
1. Masalah mulut dan kulit
Tanda-tanda lupus pada anak di kulit dan mulut, yaitu:
-Luka mulut yang tidak nyeri dan bisa terjadi pada 17-22 persen pasien lupus
-Ruam malar berbentuk kupu-kupu pada bagian hidung dan pipi, tanpa mengenai garis senyum
-Bercak discoid berbentuk seperti koin dengan batas tegas dan warna kemerahan
-Rambut rontok
2. Gangguan sistem saraf
Tanda-tanda lupus pada anak yang menyerang sistem saraf:
-Kejang
Simak berita selengkapnya ...