Buntut Pungli Kemah Pramuka di SMPN 2 Kedungdung, Bupati Sampang Telepon Dinas Pendidikan
Editor: M. Aulia Rahman
Wartawan: Mutammim
Jumat, 23 Juni 2023 17:12 WIB
SAMPANG, BANGSAONLINE.com - Kegiatan Pramuka di SPMN 2 Kedungdung, Sampang, yang diduga diwarnai dengan pungutan liar (Pungli) tampaknya berbuntut panjang. Pasalnya, berhembus kabar bahwa kepala dinas pendidikan (Disdik) setempat telah memanggil kepala sekolah.
Kepala SMPN 2 Kedungdung dipanggil dinas terkait atas perintah Bupati Sampang untuk ditindaklanjuti keberadaan informasi siswa yang tidak mengikuti kemah diwajibkan membeli 2 tongkat yang disiapkan pihak sekolah dengan patokan harga Rp30 ribu. Hal itu diungkapkan oleh narasumber terpercaya BANGSAONLINE.com yang menolak disebutkan namanya.
BACA JUGA:
Langkah Pj Bupati Sampang Evaluasi dan Ganti Pj Kades Didukung Puluhan Ribu Masyarakat
Oknum Pegawai PUPR Ditetapkan Tersangka Kasus Dana Rp13 M Pemkab Sampang untuk Proyek Lapen
Tabrak Pohon di Bangkalan, Anggota Polres Sampang Tewas
Respons Dinkes Sampang soal Dugaan Pemotongan Jaspel dan Mamin Pasien di Puskesmas Batulenger
"Bupati Sampang menelepon Kadisdik untuk menindaklanjuti keberadaan informasi di SMPN 2 Kedungdung," ujarnya saat dikonfirmasi, Jumat (23/6/2023).
Ia mengatakan, Kepala SMPN 2 Kedungdung sudah dipanggil oleh Kadisdik Sampang. Namun, ia tidak tahu apa saja yang dibahas.
"Kepala Sekolah sudah dipanggil oleh Dinas Pendidikan tepatnya hari Selasa pasca berita pungli itu viral," ungkapnya.
Simak berita selengkapnya ...