Gempa Cianjur, Kowani Ingatkan Proses Belajar Harus Tetap Berjalan
Editor: M. Aulia Rahman
Wartawan: M. Didi Rosadi
Rabu, 23 November 2022 23:10 WIB
CIANJUR, BANGSAONLINE.com - Kongres Wanita Indonesia (Kowani) mengungkapkan keprihatinan dan turut berduka cita atas gempa di Cianjur yang menelan ratusan korban jiwa, serta menyebabkan puluhan ribu rumah mengalami rusak parah. Hal tersebut diungkapkan Ketua Umum Kowani, Giwo Rubianto Wiyogo.
"Banyaknya korban jiwa dan kerusakan fisik tentu membuat kita prihatin. Namun, kami mengimbau agar proses belajar mengajar tidak boleh terhenti, sekalipun dalam kondisi terbatas," ujarnya melalui keterangan tertulis yang diterima BANGSAONLINE.com, Rabu (23/11/2022).
BACA JUGA:
Siapkan Program Dasar Bencana, BMH Ajak Masyarakat Ringankan Korban Gempa Maroko
Sigap Tangani Dampak Gempa di Jogja, Gubernur Khofifah Kirim Bantuan Kedaruratan Bencana ke Pacitan
Gempa M 4,0 di Bojonegoro Berdampak di Tuban
Tiga Bulan Pascagempa Cianjur, Puskesmas Belum Dibangun Kembali
Ia menegaskan hak anak untuk mendapat pendidikan tidak boleh terhenti dalam kondisi apa pun. Bila perlu, kata Giwo, para guru didatangkan ke tenda-tenda pengungsian untuk berjalannya proses pendidikan.
Menurut dia, sekolah juga bagus untuk mengurangi traumatik anak dari bencana gempa. Sebab dengan adanya aktifitas belajar, anak tak larut dalam kesedihan pasca gempa.
Simak berita selengkapnya ...